Dikagetin Guerilla Marketing? Why Not?

Dikagetin Guerilla Marketing? Why Not?

Untuk meningkatkan penjualan, tentu suatu bisnis dituntut untuk berpikir kreatif dalam membuat iklan dan menggunakan strategi marketing. Untungnya, banyak banget strategi marketing yang siap membantu kamu, salah satunya adalah guerilla marketing.

Buat kamu yang penasaran, yuk kita pelajari tentang guerilla marketing!

Baca Juga:

Tell me more about guerilla marketing!

Bisa dibilang, guerilla marketing ini strategi marketing yang bikin orang auto berkomentar “wah, S3 marketing, fix!” karena memanfaatkan unsur kejutan dari audiens sehingga iklan yang dibuat berdasarkan strategi marketing ini bisa menarik perhatian audiens.

Dalam penerapannya, ada lima unsur yang ada dalam guerilla marketing:

  • Mengejutkan

Guerilla marketing tentunya akan membawakan iklan yang bisa mengejutkan audiens sehingga audiens menjadi terpaku pada iklan tersebut.

  • Kreatif dan inovatif

Untuk membawakan unsur kejutan, iklan harus dikemas secara out-of-the-box  alias harus dikemas sekreatif dan seinovatif mungkin sehingga audiens bisa tertarik dengan iklan tersebut.

  • Low budget

Salah satu kelebihan menggunakan strategi guerilla marketing adalah biaya yang dikeluarkan bisa ditekan sehingga budget yang kamu punya bisa digunakan untuk hal-hal lain.

  • Temporary

Agar iklan yang dihasilkan dari strategi guerilla marketing selalu penuh kejutan, umumnya campaign iklan diadakan dalam periode waktu tertentu karena orang-orang cenderung malas untuk memperhatikan iklan yang memakai ide yang sama.

  • Memberikan efek positif

Adanya guerilla marketing memberikan pengalaman mengesankan terhadap audiens melalui efek kejutan yang diberikan.

Apakah guerilla marketing ada jenis-jenisnya?

Guerilla marketing tentu ada jenis-jenisnya, antara lain:

  • Ambient Marketing

Jenis guerilla marketing ini biasanya ditempatkan di lokasi yang sering dilewati sehingga bisa menarik perhatian orang-orang. Biasanya, bentuk iklan yang diterapkan antara lain graffiti di tembok atau instalasi di tempat umum.

  • Ambush Marketing

Ambush marketing biasanya dilakukan dengan menyusup ke acara-acara yang dihadiri banyak orang.

  • Stealth Marketing

Jenis strategi marketing ini dilakukan secara sembunyi-sembunyi dengan membuat iklan yang hanya bisa ditangkap maksudnya jika audiens yang jeli melihatnya.

  • Viral Marketing

Jenis guerilla marketing ini menggunakan media sosial yang memudahkan suatu iklan cepat viral dengan mengajak netizen untuk menyebarkan iklan tersebut.

Setelah mengenal tentang guerilla marketing, kamu bisa coba menggunakan strategi marketing ini untuk bisnismu. Tidak perlu takut soal biaya iklannya, karena umumnya pengiklanan dengan guerilla marketing cenderung murah karena fokusnya pada komunitas-komunitas tertentu yang ukurannya kecil.

Kamu bisa melakukan riset terhadap target pasar, lalu tetapkan jenis iklan yang sesuai dengan target pasar kamu. Jangan lupa kemas iklan sekreatif mungkin dan sertakan call-to-action supaya kamu bisa menjaring pelanggan baru!