Membuat Website dengan Elementor Itu Gampang!

Membuat Website dengan Elementor Itu Gampang!

Dulu, membuat website sendiri itu ribet banget karena harus berurusan dengan bahasa pemrograman. Sekarang, membuat website malah gampang karena kita bisa membuat website dengan Elementor yang sering kita temukan sebagai plugin Elementor.

Tapi, Elementor itu apa? Dan bagaimana caranya membuat website dengan Elementor? Apalagi banyak yang bilang Elementor membuat tampilan website jadi makin cakep, jadi penasaran kan?

Nah, sekarang kita akan membahas tentang Elementor lebih dalam. Check it out!

Elementor Itu Apa, Sih?

Kalau kamu sudah membuat website di WordPress, pasti kamu pernah melihat nama Elementor. Yups, Elementor adalah sebuah plugin page builder yang bisa membantu kamu mendesain tampilan website tanpa ribet.

Saat ini Elementor hanya bisa digunakan dalam CMS WordPress, jadi kalau kamu pengguna CMS lain kamu nggak bisa menggunakan Elementor.

Keunggulan Elementor sebagai page builder adalah Elementor memiliki fitur drag-and-drop yang memudahkan kamu dalam mendesain tampilan website sehingga tidak perlu jago CSS dan HTML.

Membuat Website dengan Elementor

Untuk menggunakan Elementor untuk membuat website, pastinya kamu harus mengintallnya terlebih dahulu lewat menu Plugin pada dashboard WordPress.

Dalam artikel ini, kita akan mencoba untuk membuat landing page website dengan Elementor.

  1. Masuk ke menu Pages pada dashboard WordPress, lalu klik Edit with Elementor.
  2. Setelah masuk ke tampilan Elementor, kamu bisa klik tombol + pada kolom tampilan website.
  3. Piih tampilan kolom yang ingin kamu gunakan. Kamu bisa melakukan drag elemen-elemen yang ingin kamu gunakan.
  4. Setelah mengedit tampilan website, klik Update untuk menyimpan hasil pengaturan.

Ta-da! Landing page websitemu sudah jadi!

Baca juga: IONOS Website Builder, Tempat Bikin Website Was-Wes-Wos

Keuntungan Membuat Website dengan Elementor

Nah, plugin yang satu ini punya kelebihan-kelebihan yang bikin Elementor pas banget untuk membantu kamu mengelola websitemu. Nih, kelebihan-kelebihan yang dimiliki Elementor adalah sebagai berikut:

  1. Mudah digunakan

Karena punya fitur drag-and-drop, Elementor jadi gampang banget digunakan karena kita tidak perlu berurusan dengan bahasa-bahasa pemrograman seperti CSS, PHP, dan HTML.

Selain itu, Elementor juga menyediakan template-template super keren yang bisa kamu gunakan untuk tampilan websitemu. Plus, kamu bisa edit tampilan halaman websitemu sepuasnya!

  1. Punya banyak fungsi

Elementor sering dibilang sebagai plugin yang all-in-one karena Elementor punya fungsi dasar dan lanjutan yang bikin kamu makin asyik mengoptimasikan waktu loading website.

Intinya, kamu tidak perlu menggunakan plugin-plugin lain untuk mengedit tampilan website dan cukup menggunakan Elementor.

  1. Dapat digunakan bersama plugin-plugin lainnya

Keuntungan lain dari Elementor adalah penggunaanya bisa kamu gabungkan dengan plugin-plugin lainnya seperti Yoast SEO, plugin khusus media sosial, dan plugin lainnya.

Meskipun banyak kelebihannya, Elementor juga mempunyai kekurangan.

Pertama, walaupun kalau kamu tidak menggunakan terlalu banyak gambar dan menggunakan hosting bagus untuk websitemu, kekurangan yang satu ini tidak akan memengaruhi kecepatan websitemu saat menggunakan Elementor.

Yups, kekurangan Elementor yang satu ini adalah kecepatan website bisa menurun karena memuat terlalu banyak gambar. Untuk mengatasi ini, kamu bisa saja mengganti Elementor dengan plugin lain yang setara kualitasnya.

Kekurangan Elementor selanjutnya adalah fitur-fitur pentingnya yang cuma bisa kamu dapatkan kalau kamu menggunakan versi Pro, seperti fitur elemen Post dan integrasi dengan Mailchimp, Confirmation Email, Hubspot, dan lain-lainnya.

Kalau kamu memutuskan untuk menggunakan Elementor versi Pro, kamu harus merogoh gocek sekitar $49 atau Rp704.571 dan itu pun cuma bisa dipakai untuk satu website saja.

Tapi fitur-fitur yang diberikan dalam versi Pro emang cukup menggiurkan sih, antara lain:

  • Menyediakan lebih dari 50 elemen fungsi premium yang bikin pengeditan tampilan website makin enak.
  • Memungkinkan kamu untuk membuat semua pop-up yang bisa kamu sesuaikan sesukamu.
  • Menambahkan motion effect, termasuk parallax dan mouse effects untuk websitemu.
  • Bisa menggabungkan penggunaan Elementor dengan plugin-plugin lain.
  • Kamu bakal menjadi prioritas utama tim technical support Elementor.
  • Kamu bisa membuat website online shop dengan WooCommerce, plus fitur-fitur penunjangnya.

Meskipun begitu, kamu masih bisa kok menggunakan Elementor versi gratisnya dulu karena kamu sudah bisa mengedit tampilan desain websitemu dengan hanya dengan fitur-fitur dasar Elementor.

Penutup

Setelah kamu menyimak penjelasan dari artikel ini, tentu kamu bisa mempertimbangkan untuk menggunakan Elementor untuk mengedit tampilan websitemu dengan mudah tanpa perlu berurusan dengan bahasa pemrograman.

Kamu juga bisa mencoba membuat website menggunakan website builder seperti Konekios.

Konekios menyediakan tiga jenis kategori website yang bisa kamu buat, Personal untuk kamu yang mau membuat portofolio web dan CV, online shop untuk kamu yang mau jualan lewat website, dan company profile untuk kamu yang ingin membuat website company profile untuk bisnismu.

Dengan Konekios, kamu bisa membuat website tanpa perlu beribet-ribet mengedit layout tampilan karena kamu cukup pilih tema website yang mau kamu gunakan.

Selain itu, kamu juga bisa menggunakan fitur payment gateway yang bisa membantu kamu dalam mengatur transaksi di website toko onlinemu.

Yuk, cobain Konekios sekarang!

Share

  • {{ question.name }} *
    • {{ answer.label }}
      {{ answer.label }}
    Question answer required or invalid answer
Page {{ Survey.currentPage+1 }} of {{ Survey.numberOfPages }}

Thank you

You have submitted your response before